[Resensi – Diskusi Buku] Memoar Lin Shi Fang – Pergolakan Kalimantan Barat (2022) : Dari ‘1965’, Politik Kekerasan Anti Komunis dan Anti-Tionghoa Hingga Perlawanan Gerilya Pasukan Gunung Bara

PERGOLAKAN KALIMANTAN BARAT

Penulis: Lin Shi Fang

Cetakan 1, Januari 2022

xii, 236 hlm. ; 21 cm.

ISBN 978-623-97148-3-3

Pada tahun 1963, ratusan pemuda Tionghoa di Kalimantan dan Serawak, sudah membentuk Paraku (Pasukan Rakyat Kalimantan Utara) dan PGRS (Pasukan Gerilya Rakyat Sarawak). Sedang pemerintah RI ketika itu, sehubungan dengan politik “Konfrontasi Ganyang Malaysia”, memberi bantuan pendidikan militer bagi Paraku‐PGRS. Namun setelah G30S, rezim orde baru justru mengambil sikap menumpas Paraku/PGRS yang dituduh beraliran komunis. Dan karena kenyataan yang terlibat mayoritas warga Tionghoa, dijalankanlah politik anti‐Tionghoa. Merebak usaha membasmi komunis di Kalbar. Terjadi penindasan, penangkapan, dan pembunuhan brutal terhadap warga Tionghoa. 

Buku ini adalah memoar penulis sebagai saksi mata sejarah dan pelaku melawan kekuasaan rezim Soeharto, sebuah catatan sejarah pahit getir kehidupan suatu generasi menyaksikan betapa sengit perjuangan melawan persekusi politik yang ganas, dan bagaimana mereka melalui segala kesulitan dan penderitaan di masa lalu itu. 

Jejak perjalanan sejarah yang sangat penting di mana warga Tionghoa, dalam perjalanan sejarah bangsa Indonesia, telah terlibat dalam perjuangan gagah berani demi keadilan.

Resensi Memoar Lin Shi Fang – Pergolakan Kalimantan Barat oleh Handoko Widagdo

[Tinjauan Buku] Perlawanan Terhadap Orde Baru di Gunung Bara Kalimantan Barat – Seno Joko Suyono

simak pula kajian ilmiah berikut ini untuk memperkaya catatan Lin Shi Fang

Indonesia’ s Unknown War and the Lineages of Violence in West Kalimantan

Jamie S. Davidson and Douglas Kammen1 – Indonesia, Vol. 073, April 2002

khususnya dimulai pada menit 65 atau 1:05 pengantar moderator dan presentasi Lin Shi Fang (Penulis Buku “Pergolakan Kalimantan Barat”)

Memperingati hari Kebangkitan Nasional, Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia (FIB UI) bekerjasama dengan ILUNI Sejarah FIB UI, dan Yayasan Singkawang Luhur Abadi, serta Yayasan riset visual mataWaktu, mengadakan Seminar bertajuk :

“ Toleransi dan Keberagaman dalam rangka Hari Kebangkitan Nasional : Bercermin dari Sejarah & Kebudayaan Singkawang”

Pembicara:

Hilmar Farid, Ph.D. (Dirjen Kebudayaan / Sejarawan),

Bina Bektiati (Penulis Buku “Memoar Orang-orang Singkawang”),

Lin Shi Fang (Penulis Buku “Pergolakan Kalimantan Barat”)

Dr. Yerry Wirawan (Pengajar Sejarah di Universitas Sanata Dharma)

Moderator:

Irwan Firdaus (ILUNI Sejarah UI)

[Situs Genosida] Penumpasan PGRS/PARAKU, Komunisme dan Pembersihan Etnis Tionghoa di Pedalaman Kalimantan Barat 1967

[Situs Genosida] Penumpasan PGRS/PARAKU, Komunisme dan Pembersihan Etnis Tionghoa di Pedalaman Kalimantan Barat 1967

simak 1600 ‘entry’ lainnya pada link berikut

Daftar Isi Perpustakaan Genosida 1965-1966

 

Road to Justice : State Crimes after Oct 1st 1965 (Jakartanicus)

 

Definisi yang diusulkan D. Nersessian (2010) untuk amandemen/ optional protocol Konvensi Anti-Genosida (1948) dan Statuta Roma (2000) mengenai Pengadilan Kejahatan Internasional. (disalin dari Harry Wibowo)